Info Sepak Bola

Pertandingan tadi banyak sekali pertandingan yang seru. Malam minggu memang hari yang paling asyik buat nonton bola. Dari liga-liga teratas di Eropa menyajikan pertandingan-pertandingan besar yang sangat enak untuk dinikmati. Buat kalian yang ketinggalan atau mungkin ketiduran dan tidak bisa melihat pertandingan secara live, Mbah Kentir akan menuliskan hasil pertandingan di semua liga-liga teratas di eropa yang berlangsung tadi malam 11 Mei 2013.
Euro Under 17 - Group A
Austria U17    2 - 1    Switzerland U17
Sweden U17    0 - 0    Slovakia U17

Euro Under 17 - Group B
Italy U17    1 - 1    Russia U17
Ukraine U17    1 - 2    Croatia U17

England - Premier League
Aston Villa    1 - 2    Chelsea

Italy - Serie A
Juventus    1 - 1    Cagliari
Catania    1 - 0    Pescara

Spain - Primera Division
Athletic Bilbao    2 - 1    Mallorca
Valladolid    1 - 0    Deportivo La Coruna
Osasuna    1 - 0    Getafe
Espanyol    1 - 1    Real Madrid

Germany - Bundesliga I.
Bayer Leverkusen    3 - 1    Hannover
Bayern Munich    3 - 0    Augsburg
Fortuna Dusseldorf    1 - 2    Nurnberg
Greuther Furth    1 - 2    Freiburg
Hoffenheim    1 - 4    Hamburger SV
Mainz    2 - 4    Monchengladbach
Schalke    1 - 2    Stuttgart
Werder Bremen    1 - 1    Eintracht Frankfurt
Wolfsburg    3 - 3    Borussia Dortmund

France - Ligue 1
Marseille    2 - 1    Toulouse
Ajaccio    0 - 1    Troyes
Bastia    3 - 1    Montpellier
Bordeaux    3 - 2    Nancy
Brest    0 - 2    Sochaux
Valenciennes    4 - 1    Rennes

Semoga tulisan hasil pertandingan di liga-liga besar di eropa bisa bermanfaat buat kamu.

Masa depan Mancini sebagai manajer City belum sepenuhnya aman.

Walaupun mampu membawa Manchester City ke Final Piala FA yang akan digelar Sabtu (11/05) malam WIB, posisi Roberto Mancini sebagai manajer klub The Citizens belum sepenuhnya aman.

Saat ini beredar spekulasi tentang masa depannya di klub tersebut, setelah Direktur sepakbola City, Txiki Begiristain, dilaporkan telah bertemu dengan pelatih klub Malaga, Manuel Pellegrini.

Seperti dilaporkan kantor berita AP, pertemuan ini kontan saja menimbulkan spekulasi tentang masa depan pria asal Italia itu, kendatipun kontraknya di City baru berakhir bulan Juni 2017.

Sejumlah laporan menyebutkan, spekulasi pergantian Mancini ini biasanya dikaitkan dengan kegagalan City mempertahankan gelar juara Liga Primer musim ini, serta ketidakmampuannya membawa anak asuhnya untuk tampil maksimal di Liga Champions.

Isu pemecatan

    "Saya mampu meraih tujuh tropi bersama Inter Milan dalam empat tahun, dan mereka memecat saya."

Dalam beberapa bulan terakhir, nama Manuel Pellegrini acap disebut sebagai calon pengganti Mancini yang paling potensial.

Sejumlah nama lain juga disebur-sebut mampu menggantikan posisinya.

Namun demikian, Roberto Mancini, dalam jumpa pers menjelang final Piala FA, menepis semua dugaan tersebut, walaupun dia mengakui segala sesuatu bisa menimpa dirinya.

"Saya mampu meraih tujuh tropi bersama Inter Milan dalam empat tahun, dan mereka memecat saya, akhirnya," kata Mancini. yang pernah memperkuat timnas Italia di tahun 80-an akhir.

"Ini adalah sepak bola. Saya cukup memahami," katanya lagi.

Manchester - Masa depan Roberto Mancini sebagai manajer Manchester City mulai dirumorkan menjelang musim ini berakhir. Italiano itu tak yakin masa depanya bakal aman meski mampu menyumbang trofi Piala FA.

Kendati gagal mempertahankan gelar juara Liga Inggris, The Citizens berhasil melaju ke babak final Piala FA musim ini. Mereka akan berhadapan dengan Wigan Athletic di Wembley Stadium, Sabtu (11/5/2013) hari ini untuk bersaing menjadi yang terbaik.

Andai berhasil menjadi kampiun, maka ini merupakan kali ketiga bagi Mancini sukses menyumbangkan trofi bagi City. Sebelumnya, dia pernah menyumbangkan gelar juara Premier League 2011-2012 dan titel juara Piala FA semusim sebelumnya.

Kendati sukses meraih gelar pun Mancini tak yakin posisinya sebagai manajer City bakal aman. Sebabnya, direktur sepakbola klub, Txiki Begiristain, dikabarkan sudah melakukan pertemuan dengan Manuel Pellegrini hingga rumor pergantian pelatih pun merebak meski kontrak Mancini baru berakhir bulan Juni tahun 2017.

"Saya memenangi tujuh trofi bersama Inter (Milan) dan mereka memecat saya setelah empat tahun. Inilah sepak bola. Saya cukup tahu sepakbola untuk mengerti situasi semacam ini," kata Mancini seperti dilansir oleh Sky Sports.

"Saya hanya ingin melakukan pekerjaan saya dengan baik, kalau mungkin, bisa terus memenangi piala setiap tahun. Itu adalah target saya."

"Saya tak sedang dalam situasi di mana saya menginginkan satu peningkatan. Saya pikir penting bagi sebuah klub mempunyai seorang manajer yang bisa membuat keputusan mengenai tim. Tapi untuk sekarang penting bagi kami bisa memenangi piala ini," jelasnya.

Birmingham - Frank Lampard menorehkan sejarah luar biasa untuk Chelsea. Dua gol buatannya ke gawang Aston Villa menjadikannya top skorer The Blues, sekaligus meloloskan timnya ke Liga Champions musim depan.

Kepahlawanan pemain 34 tahun itu terjadi di Villa Park, Sabtu (11/5/2013), di pertandingan ke-37 kedua tim. Pertama ia membuat gol penyama, lalu menciptakan gol kedua yang membuat Chelsea menang 2-1.

Kemenangan tersebut menjadikan "Si Biru" terjamin tampil di Liga Champions musim depan. Sebabnya, dengan nilai 72, mereka setidaknya akan finis di peringkat keempat klasemen Liga Inggris.

Tim peringkat kelima saat ini, Tottenham Hotspur, kalaupun memenangi dua laga terakhirnya memang juga akan memiliki 72 poin. Hanya saja dalam selisih gol Chelsea dipastikan menang jauh dari klub London utara tersebut.

Khusus Lampard, ia melakoni pertandingan ini dengan luar biasa. Tak sekadar menjadi man of the match, dua gol ciptaannya itu menjadikannya sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Chelsea, dengan total 203, melewati rekor Bobby Tambling (202).

Villa membuka skor lebih dulu ketika babak pertama berjalan 14 menit. Christian Benteke membongkar sektor kanan pertahanan Chelsea sebelum memperdaya Gary Cahill dan melepaskan tembakan ke sudut sempit yang tak bisa dihentikan kiper Petr Cech.

Chelsea mencoba bangkit dan mendominasi permainan. Dua peluang didapat Demba Ba dan Lampard melalui tendangan bebas, tapi keduanya dipatahkan kiper Brad Guzan.

Jalan tim tamu seperti kian menanjak ketika Ramires diganjar kartu merah di menit-menit terakhir babak pertama. Ia menerima kartu kuning keduanya di laga ini, setelah mengangkat kaki terlalu tinggi saat berebut bola dengan Gabriel Agbonlahor.

Keunggulan Villa mulai terancam ketika Benteke juga diusir wasit di menit 57. Sama seperti Ramires, ia harus meninggalkan lapangan karena mendapatkan dua kartu kuning.

Dalam keadaan sama-sama 10 pemain, Chelsea berhasil memanfaatkan momentum tersebut. Tiga menit setelah Benteke dikartu merah, tim asuhan Rafael Benitez itu berhasil mencetak gol balasan.

Menerima sodoran pendek Eden Hazard, Lampard melepaskan tendangan lengkung kaki kiri dari ujung kotak penalti. Tembakan kerasnya langsung menggetarkan gawang Villa. Skor menjadi 1-1, Lampard pun menyamai rekor Tambling di angka 202 gol.

Pertandingan semakin menegangkan. Chelsea terus menekan pertahanan tuan rumah, walaupun Villa sesekali melakukan counter-attack yang cukup membahayakan.

Di menit 88 Lampard menorehkan sejarahnya. Berlari ke tengah kotak penalti Villa, ia berhasil menyambut crossing datar lagi-lagi dari Hazard. Tanpa ampun bola merobek jala Guzan. Chelsea berbalik unggul 2-1, Lampard pun menjadi top skorer Chelsea dengan total 203 gol!

Villa menghasilkan dua peluang emas di menit-menit tambahan. Cech melakukan penyelamatan luar biasa, demikian pula Branislav Ivanovic. Setelah hampir sembilan menit injury time, Chelsea pun memastikan kemenangannya.


Susunan pemain:

Aston Villa: Brad Guzan, Ron Vlaar, Joseph Bennett, Eric Lichaj, Nathan Baker, Ashley Westwood, Fabian Delph, Yacouba Sylla, Gabriel Agbonlahor Christian Benteke, Andreas Weimann

Chelsea: Petr Cech, Ashley Cole, Gary Cahill, John Terry (Branislav Ivanovic 77), Cesar Azpilicueta, Ramires, Frank Lampard, Juan Mata, Victor Moses (David Luiz 46'), Eden Hazard, Demba Ba (Fernando Torres 90)

Chelsea dan Adidas hari ini telah memamerkan jersey resmi yang akan dikenakan penggawa The Blues untuk musim depan.

Menyusul promo video terkait jersey baru yang belum lama ini digembar-gemborkan, kini Chelsea secara resmi telah merilis seragam baru yang akan dikenakan untuk musim 2013/14, yang disebutkan sudah bisa dipesan dengan cara pre-order.

Bertemakan 'It's blue. What else matters?' seragam baru ini mengambil inspirasi dari jersey legendaris di masa lampau, dan dikonfirmasi akan dijual mulai 15 Mei mendatang.

Seperti diketahui, di awal bulan ini, Chelsea dan Adidas telah meluncurkan promo terkait jersey mereka, yang di mana mengajak para penggemar setia untuk membeli jersey terbaru tanpa mengetahui bentuknya terlebih dahulu.

Seperti apa bentuknya?


Untuk diketahui, di jersey terbaru ini, Adidas memberikan beberapa terobosan, dengan menghadirkan teknologi TechFit dan Climacool.

Dijelaskan, TechFit di desain untuk membantu pemain meningkatkan kecepatan, daya tahan dan kesadaran, lantaran memiliki teknologi untuk menstabilkan otot dan memfokuskan energi. Ini membantu pemain untuk menghasilkan akselerasi yang tinggi dan memberikan output daya maksimum.

Selain itu, ada pula Climacool, sebuah teknologi yang memberikan campuran panas dan kelembaban bahan, serta terdapat saluran ventilasi dan kain 3D guna mengendalikan aliran udara pada kulit dalam kondisi panas.

Anda bisa memesannya mulai 15 Mei mendatang.

Musim kedua Warrior bersama Liverpool akan menampilkan jersey yang lebih garang. 

Liverpool resmi merilis jersey home untuk musim 2013/14. Terinspirasi dari jersey pada tahun 1984, jersey ini merupakan rilisan kedua Warrior setelah resmi menjadi sponsor kit Liverpool musim 2012/13. Seperti apa tampilannya?

Tentu saja, warna merah akan mendominasi warna jersey kandang The Reds ini. Sementara, penjaga gawang akan mengenakan jersey bewarna putih dan celana bewarna hitam. Warrior masih akan menggunakan teknologi War-Tech yang membuat jersey ini terasa ringan dan membantu para pemain untuk mengeringkan keringat lebih cepat dalam segala cuaca.
Produsen apparel asal Amerika Serikat itu menampilkan tiga perbedaan mencolok dari desain sebelumnya. Ada desain unik pada kerah (three-piece collar) dan juga pada ujung lengan jersey (mirrored sleeve), serta pada garis-garis cetakan di bagian dada jersey (subliminal printing).

Dimulai dari kerah. Kerah yang disebut three-piece collar ini mengingatkan kita pada kerah yang digunakan jersey klasik Liverpool di era 1980-an. Saat itu, mereka sedang jaya-jayanya di Eropa dan sukses meraih Piala Champions pada tahun 1984. Di kerah bagian belakang, terdapat logo '96' yang berada di antara dua api, untuk mengenang tragedi Hillsborough.

Untuk bagian ujung lengan, desainnya mirip dengan motif di kerah yakni tiga lapis bewarna putih-merah-putih. Namun, motif ini hanya mengelilingi setengah lengan saja sehingga disebut mirrored sleeve yang tampak mempermanis jersey ini.

Bagian yang paling mencolok tentunya adalah detail di bagian dada jersey kandang ini. Tampak ada printing garis-garis vertikal dan juga ada tulisan "Liverpool FC" yang membentang dari atas ke bawah. Kedua unsur ini bewarna lebih gelap daripada warna merah jersey. Warrior menyebutnya subliminal printing, yang mampu memperkaya kedalaman visual dari jersey ini.
Secara keseluruhan, jersey kandang Liverpool kali ini tampak lebih baik. Warrior mampu memadukan unsur baru dan klasik ke dalamnya. Ini memang dikarenakan jersey ini terinspirasi dari jersey yang dikenakan Kenny Dalglish dan Ian Rush di tahun 1984 di mana Liverpool sukses meraih Piala Champions untuk keempat kalinya.

Richard Wright, kepala bagian Warrior Football berkomentar, "Jersey kandang baru ini tidak hanya merupakan tribut bagi kesuksesan LFC yang mahsyur itu, tetapi juga merupakan isyarat untuk meraih kesuksesan di masa depan. Tim kami telah mengembangkan desain terbaru yang menarik dan membawanya ke level baru."
Ian Rush dengan jersey lawas Liverpool yang menjadi inspirasi desain jersey home 13/14.

Arsenal dikabarkan telah mencapai kesepakatan kerja sama dengan Puma sebagai sponsor apparel mereka yang baru.

Menurut Daily Mirror, Arsenal telah mencapai kesepakatan dengan apparel Puma untuk ikatan kerja sama senilai £170 juta.

Jumlah tersebut merupakan yang tertinggi di kompetisi Inggris saat ini. Lebih tinggi £25 juta daripada yang diterima Liverpool dari Warrior. Jika diumumkan secara resmi, kesepakatan baru itu otomatis mengakhiri hubungan mesra Arsenal dengan Nike selama 20 tahun terakhir. Kontrak Arsenal dengan Nike sendiri akan berakhir tahun depan.

Kontrak kerja sama dengan Puma berdurasi lima tahun itu bernilai £30 juta setahun. Ditambah dengan klausul lain, jumlah keseluruhan nilai kerja sama keduanya mencapai £170 juta. Seharusnya tambahan finansial ini bisa mengakhiri kekhawatiran Arsene Wenger dalam melakukan pembenahan skuat karena manajemen klub juga telah memperpanjang kerja sama sponsorship dengan Emirates senilai £150 juta. Jumlah tersebut menjamin nama Emirates tetap bercokol di stadion markas Arsenal hingga 2028 serta di atas kostum hingga musim 2018/19.

Berkat semua sokongan fulus itu, Wenger kabarnya akan dibekali dana £70 juta untuk berbelanja pemain musim panas nanti.